DAFTAR GOOGLE ADSENSE 2 HARI PASTI DITERIMA


Hallo sahabat psg !!!
Dari judulnya aja udah wah banget ya ??? hahahah xD; tapi ini adalah pengalaman pribadi saya, saat waktu pertama kali mendaftar menjadi publisher di google adsense. Sebelumnya saya sudah pernah mendaftar menjadi publisher di google adsense tapi ditolak oleh pihak google. Padahal awalnya saya sudah yakin banget diterima menjadi publisher di google adsense, tetapi setelah hampir 2 minggu saya mendapat email bahwa blog saya belum memenuhi syarat untuk menjadi publisher di google adsense. Saya searching di google penyebabnya apa dan kenapa blog saya ditolak oleh google adsense. Tetapi saya malah mendapatkan jawaban yang sama dari web yang berbeda, isinya sama cuma beda alamat webnya aja, hahahha. Disitulah saya berpikir kebanyakan dari mereka copas tanpa mengedit terlebih dahulu, bayangkan dari judul, isi kontennya dan bahkan dari kata-katanya sama persis, apa mungkin admin dari web tersebut dikelola oleh satu orang,, hahahhaha ga tau lah ya.

Tetapi dari banyaknya tutorial tentang tips diterima menjadi publisher google adsense, saya menyimpulkan ada 3 point utama yang harus dilakukan, apa 3 point utama tersebut?
  1. Template yang Responsive dan SEO Friendly
  2. SEO On Page
  3. Kecepatan website dan konten original
Dari 3 point tersebut peluang diterimanya menjadi publisher di google adsense adalah 90%. Percaya atau tidak percaya sahabat psg boleh mencoba cara yang saya lakukan di atas. Dengan mengoptimasi 3 point itulah 2 hari kemudian saya mendapatkan email dari google bahwa blog saya diterima menjadi publisher google adsense. Buat sahabat psg yang belum baca tentang cara mendaftar google adsense di blogger, silahkan baca postingan saya CARA MUDAH MENDAFTAR GOOGLE ADSENSE DI BLOGGER | 2019

Ok kita langsung saja mengupas satu persatu dari 3 point utama tersebut :

1. TEMPLATE YANG RESPONSIVE DAN SEO FRIENDLY

Ini adalah point paling penting menurut saya, kenapa penting ? karena seiring berkembangnya teknologi suatu website atau aplikasi harus kompatible di platform apapun (Responsive). Maksudnya responsive disini adalah ketika website kamu di buka baik itu di desktop, android, IOS atau tablet website kita menyesuaikan dengan platform tersebut. Dulu kenapa website saya ditolak sebagai publisher di google adsense, salah satunya adalah website saya tidak kompatible di versi mobile. Padahal kebanyakan dari pengunjung atau pembaca blog saya hampir 70% menggunakan smartphone. Berikut adalah tampilan website pasirganting.tech di 3 platform yang berbeda.

Dari kiri 1. Versi Desktop 2. Versi Tablet 3. Versi Mobile
Untuk mendapatkan template yang responsive dan SEO Friendly, sahabat psg bisa searching di google, sangat banyak yang menyediakannya baik versi gratis maupun yang berbayar. Saran saya sebelum mendownload template, pastikan sesuai dengan niche website kamu, silahkan baca CARA MENGGANTI TEMPLATE BLOG DI BLOGGER | RESPONSIVE DAN SEO FRIENDLY. Untuk blog pasirganting.tech sendiri saya mendownload nya di www.templatesyard.com.

2. SEO ON PAGE

Nah, untuk point yang kedua ini juga ga kalah penting, ketika saya mencari tentang apa itu SEO On Page, saya menemukannya di www.niagahoster.co.id dengan judul 15 Langkah Optimasi SEO On Page untuk Website dan Blog, saya sedikit paham tentang SEO On Page setelah membaca artikel tersebut. 

Apa itu SEO On Page? SEO On Page disini adalah cara mengoptimasi halaman yang akan kita terbitkan (On Page). Nah bagaimana cara mengoptimasi halaman kita sebelum diterbitkan atau dipublikasikan? Disini saya menggunakan platform blogger, jadi buat para sahabat psg yang menggunakan wordpress mungkin ada beberapa perbedaan. Disini saya akan menjabarkan satu persatu cara mengoptimasi halaman sebelum kita publikasikan.

a. Focus Keyword Permalink sesuai target

Maksudnya adalah menautkan permalink khusus yang sesuai dengan isi konten yang akan di publish. Usahakan permalink yang ditautkan singkat, jelas  dan tentunya sesuai dengan isi konten yang akan dipublish. Cara mengatur permalink di blogger berada pada di sidebar kanan seperti gambar dibawah ini:



Pisahkan kata perkata dengan tanda "-" dan tentunya sesuai dengan isi konten yang akan dibahas. Setelah di setting, silahkan klik tombol selesai.

b. Deskripsi Penelusuran

Deskripsi penelusuran berada di sidebar kanan, dibawah permalink. Lihat gambar dibawah ini:


Yang saya tandai dengan panah adalah deskripsi penelusuran, lebih jelasnya deskripsi penelusuran adalah penjelasan secara singkat tentang isi konten yang dibahas. Buatlah deskripsi penelusuran singkat, padat dan jelas.

c. Tambahkan Gambar dan Optimasi Gambar

Biasanya kebanyakan orang lebih cepat menangkap informasi dari sebuah gambar, Menulis artikel atau tutorial di blog tanpa gambar itu pasti sangat membosankan dan terlalu monoton untuk dibaca. Usahakan tambahkan gambar yang sesuai dengan konten yang dibahas seperti point a & b dari artikel ini. Setelah menambahkan gambar, jika gambar terlalu besar sebaiknya di compress terlebih dahulu agar kecepatan website kita tetap stabil. Sahabat psg dapat meng compress gambar secara online di https://compressjpeg.com/id/

d. Judul Konten yang Menarik tapi bukan clickbait

Seringkali saya menemukan artikel yang mengandung unsur clickbait, judulnya apa isi kontennya apa, kadang tidak relate sama sekali dengan isi kontennya. Buatlah judul yang menarik tetapi tetap relate dengan isi konten yang akan dibahas dan benar adanya. Contoh : 2 HARI DITERIMA MENJADI PUBLISHER DI GOOGLE ADSENSE. Judul konten yang menarik akan membuat orang atau pengunjung mengklik dan tertarik membaca artikel kita.

e. Sisipkan Outbound Link dan Atur Link Menjadi Open Link a New Window
Ketika kita membuat artikel atau tutorial, tentunya kita juga mencari sumber referensi yang tepat dan akurat yang mana kita pun telah membuktikannya. Hal ini untuk meningkatkan kredibilitas dari pengunjung terhadap apa yang kita tulis. Pada point c dalam artikel ini saya menyisipkan satu outbound link yang mengarahkan ke situs kompres gambar (lihat point c). Dan jangan lupa atur menjadi Open Link a New Window pada saat menyisipkan linknya.


Centang pada Open this link in a new window, agar saat link di klik akan membuka tab baru pada browser.

f. Sisipkan Internal Link

Selain menyisipkan outbound link pada website, kita juga perlu menyisipkan internal link. Internal link adalah link yang mengarah ke konten lain di website kita, biasanya internal link mengarah ke konten yang saling berkaitan, contohnya disini saya mengarah sahabat psg ke internal link halaman website saya yaitu CARA MEMBUAT BLOG TERBARU | PANDUAN LENGKAP.

g. Memanfaatkan Heading dan Subheading


Kenapa kita harus menggunakan Heading dan Subheading pada artikel kita? jawabannya adalah agar mempermudah pengunjung membaca dan membedakan mana judul dan yang mana isi konten. Selain itu memanfaatkan Heading dan Subheading pada artikel akan memberikan kesan rapi dan mudah dibaca.



3. KECEPATAN WEBISTE DAN ORIGINAL CONTENT

Point terakhir adalah meningkatkan kecepatan website dan menulis konten original. Maksud dari konten original disini adalah konten yang benar-benar anda yang tulis. Kita boleh melihat website lain sebagai referensi, tetapi bukan harus meng copas seluruh isi konten dari website tersebut. Dan untuk meningkatkan kecepatan website adalah dengan cara download template yang Responsive dan SEO Friendly seperti yang saya sebutkan di point 1, Selain itu jangan lupa untuk optimasi gambar-gambar yang di upload di artikel, gambar-gambar yang berukuran besar akan mempengaruhi proses loading website. Untuk meng cek apakah kecepatan website sahabat psg sudah bagus atau belum silahkan kunjungi website Ubersuggest. Dibawah ini adalah kecepatan blog pasirganting.tech.


Kecepatan blog pasirganting.tech pada Desktop adalah 1 Detik berarti masuk kategori Excellent. Sedangkan untuk pada platform Mobile kecepatan blog pasirganting.tech adalah 3 Detik masuk kategori Good. 

Nah, itulah 3 Point utama untuk diterima menjadi publisher di google adsense, semoga bermanfaat. Jangan lupa Follow by Email untuk mendapatkan update terbaru dari pasirganting.tech.


Posting Komentar

0 Komentar