Apa itu WSL?
WSL atau Windows Subsystem for Linux memungkinkan kita untuk menjalankan GNU/Linux Environment langsung di Windows tanpa bantuan virtual machine seperti VMWare, Virtual Box atau virtual machine lainnya, dan kita juga tidak perlu melakukan dualboot setup pada laptop atau PC yang mau di install linux.
Apa yang bisa dilakukan di WSL?
- Kita bisa bebas memilih GNU/Linux distributions yang mau di install, seperti Kali Linux, Ubuntu, Debian dll.
- Menjalankan CLI (Command Line Interface) seperti grep, mkdir, touch dan perintah umum lainnya
- Menjalankan Bash Shell Script dan GNU/Linux command-line aplikasi termasuk :
- Tools : vim, emacs, tmux
- Bahasa Pemograman: NodeJS, Javascript, Python, Ruby, C/C++, C# & F#, Rust, Go, dll
- Services: SSHD, MySQL, Apache, lighttpd, MongoDB, PostgreSQL.
- Instal perangkat lunak tambahan menggunakan manajer paket distribusi GNU/Linux itu sendiri
Step by step instal WSL
Sebelum melakukan instalasi WSL, penting untuk kita untuk check requirements supaya dapat menjalankan WSL di Windows 10, adapun untuk requirements nya adalah:
- For x64 systems: Version 1903 or higher, with Build 18362 or higher.
- For ARM64 systems: Version 2004 or higher, with Build 19041 or higher.
Dan untuk cek apakah Windows kita compatible dengan requirements di atas tekan windows logo key + R, lalu ketik winver dan Enter.
 |
| Windows Version |
Jika windows version sama dengan atau lebih tinggi dengan system requirement yang dibutuhkan, maka kita dapat melanjutkan ketahap instalasi. Jika tidak, lakukan update windows terlebih dahulu.
 |
| Windows Update |
INSTALASI
1. Mengaktifkan fitur WSL di Windows 10
Untuk mengaktifkan fitur WSL di windows 10, buka Windows PowerShell (admin), kemudian jalankan/copy perintah dibawah ini:
dism.exe /online /enable-feature /featurename:Microsoft-Windows-Subsystem-Linux /all /norestart
 |
| Enable Feature WSL on Windows 10 |
2. Mengaktifkan fitur Virtual Machine di Windows 10
Setelah mengaktifkan fitur WSL di tahap pertama, selanjutnya aktifkan fitur virtual machine di Windows 10, dengan cara ketik atau copy perintah berikut:
dism.exe /online /enable-feature /featurename:VirtualMachinePlatform /all /norestart
 |
| Enable feature virtual machine on windows 10 |
3. Download Linux Kernel dan Update Package
Untuk tahap selanjutnya kita perlu mendownload linux kernel dan mengupdate paket linux, dan lakukan instalasi seperti aplikasi pada umumnya. Untuk mendownload linux kernel silahkan kunjungi :
Setelah di download, jangan lupa lakukan instalasi seperti melakukan instalasi aplikasi pada umumnya.
4. Set WSL 2 sebagai versi default
Karna disini kita menggunakan WSL versi 2, maka kita perlu setup WSL 2 sebagai versi default.
wsl --set-default-version 2
 |
| setup wsl 2 as default version |
5. Install Distribusi Linux yang kita butuhkan
Ada banyak distribusi linux yang dapat kita gunakan, buka Microsoft Store di Windows 10, download distribusi linux yang kita butuhkan. Sebagai contoh disini saya download ubuntu.
 |
| Distribusi linux on microsoft store |
 |
| Download Ubuntu |
Setelah ubuntu tersinstall dan menjalankannya, pertama kali kita diminta untuk membuat user baru dan password untuk user tersebut. Masukkan username dan password baru untuk bisa akses ubuntu.
 |
| Create new user dan set password |
SELAMAT! sampai disini kita telah berhasil melakukan instal linux di windows 10. Untuk memastikan apakah kita berhasil menginstall Ubuntu di windows 10, cek video singkat dibawah ini:
Kita juga dapat mengunjungi dokumentasi resmi dari microsoft untuk Windows System for Linux disini https://docs.microsoft.com/en-us/windows/wsl/install-manual
0 Komentar